Ketika semua orang kembali ke ruang perjamuan, Merry pun bergegas membawa Meisya naik ke atas panggung.
Dengan sikap ramah, dia berkata untuk menjelaskan kesalahpahaman yang sebelumnya terjadi kepada semua tamu yang hadir.
"Saya benar-benar minta maaf atas kejadian tadi, sayalah si tua bodoh yang telah melakukan kesalahan dengan penuh kesadaran. Faktanya, berkat kerja keras Meisya Adriana perusahaan kami dapat mencapai kesuksesan dan mendapatkan kepercayaan untuk menjalin kerja sama dengan Royal Citi Group. Meisya adalah junior yang luar biasa dari keluarga besar Atmawijaya. Kami sangat bangga memilikinya."
Tiara yang berdiri di samping Merry, memberinya pandangan menghina, melambaikan tangan untuk menghentikannya melanjutkan kata-kata yang terdengar seperti tengah bersandiwara di teli
