Suara mesin mobil yang padam disusul bunyi pintu yang dibuka kasar. Ardi dengan sigap membuka pintu penumpang dan mengangkat tubuh Nyra yang pura-pura tak sadarkan diri. Di pintu gudang, siluet Sakha sudah menunggu dengan tangan disilangkan di d**a. “Bawa dia masuk, sekarang,” perintah Sakha, suaranya dingin dan tegas. “Baik, Tuan,” jawab Ardi patuh, lalu dengan tenaga yang cukup, ia menggendong Nyra masuk ke dalam gudang yang gelap dan lembab. Di dalam sana, sudah tersedia sebuah kursi kayu reyot. Ardi meletakkan Nyra di atasnya dan dengan cepat mengikat pergelangan tangan serta kakinya dengan tali yang kuat ke sandaran kursi, memastikan tidak ada celah untuk melarikan diri. Setelah selesai, Ardi mengangguk pada Sakha lalu mundur, memberi ruang bagi majikannya. Sakha perlahan mendek
Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari


