Melahirkan Seorang Putra.

1092 Kata

Sekar memalingkan wajahnya yang masih saja berlinang air mata, kemarahan dan rasa kecewa atas perlakuan Raiden terhadap anaknya sendiri membuatnya enggan untuk menatap langsung pada suaminya itu. Alexa menatap Revan yang terkulai pingsan di samping Raiden. “Dia hanya ingin mempertahankan orang yang dicintainya, apa itu salah, Pa?” ucapnya lirih dengan suara tercekat. Raiden beralih pada Alexa. “Tidak, Revan sama sekali tidak bersalah karena mencintai seorang gadis, hanya saja Papa tidak terima dia melemparkan tuduhan itu tanpa bukti yang jelas!” ujarnya. “Itu menyakitkan bagi Papa!” Sekar dan Alexa terdiam. Selama perjalanan menuju rumah, hanya diisi dengan kebisuan di antara mereka. Hingga mereka sampai di rumah pun, hanya terdengar suara Raiden yang memerintahkan anak buahnya unt

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN