Banyu memijit kecil kepala. Ia baru saja mendapat kabar dari kantor bahwa terjadi demo oleh para karyawan. Mereka menuntut keadilan atas meninggalnya salah seorang rekan mereka yang meninggal karena mengakhiri hidup setelah mengalami pelecehan yang dilakukan oleh salah satu staf petinggi perusahaan. Sebenarnya masalah itu terjadi sudah cukup lama bahkan sudah dianggap selesai. Tapi, entah bagaimana kasus itu kembali mencuat setelah salah seorang pengguna sosial media mengunggahnya ke internet. Para pendemo itu menuntut tersangka yang merupakan asisten direktur yang tak lain adik ipar Banyu agar dijebloskan ke penjara.
“Ada apa?” Sandrina berjalan menghampiri Banyu yang tampak gelisah. Ia baru saja menyiapkan makanan untuk dibawa ke rumah sakit jiwa menjenguk Amel.
“Para karyawan berdem
