“Selamat sore.”
Gama terdiam sejenak memperhatikan beberapa orang di hadapan hingga akhirnya ia pun menjawab, “Ya, sore.”
“Mohon maaf sebelumnya, bisa saya masuk? Ada yang ingin saya sampaikan. Saya ketua RT di sini,” ujar pria paruh baya yang berdiri paling depan.
“Udah lah Pak RT, nggak perlu basa-basi, giring saja mereka ke balai desa!” sahut seorang pria yang berdiri di belakang Pak RT.
Pak RT berusaha menenangkan salah satu warganya itu dan berniat menyelesaikan masalah dengan kepala dingin.
Melihat situasi, Gama memersilakan Pak RT beserta antek-anteknya masuk ke dalam rumah.
Vei yang sedari tadi duduk di kursi ruang tamu pun terkejut melihat beberapa orang masuk. Ia segera berdiri dan berpindah tempat duduk.
“Kan Pak RT, sudah jelas mereka kumpul kebo di sini!” kata salah
