45 - Tuhan Itu Baik

2402 Kata

Shanum menatap pada putrinya yang tertidur dengan sangat nyenyak sekali, dan dia menatap pada Gilang yang memangku laptopnya, padahal Shanum sudah menyuruh Gilang untuk pergi keperusahaan dan bekerja saja, dan biar dia di sini saja menjelang orang tua mereka datang. Namun Gilang tetap tidak mau. Gilang tidak mau membiarkan Shanum dan anak mereka di rumah sakit, dan dia akan menjaga Shanum dan anak mereka dengan baik. Gilang sangat mencintai keduanya, dan dia tahu banyak orang jahat yang mau menyakiti Shanum dan anak mereka, dan dia mau menghindarkan Shanum dari orang jahat. “Kamu belum makan Mas?” tanya Shanum, pasalnya Gilang dari tadi tidak kelihatan makan sama sekali, dan kekasihnya itu fokus terus bekerja dan lupa akan makan pagi dan siang. Gilang menatap pada Shanum dan lalu dir

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN