"Mama harap ini bukan sekedar rekayasa Sera, jangan main-main dengan keputusanmu sendiri. Karena ini juga menyangkut nama baik keluarga Nathan," bisik mama Sera sebelum pamit pulang. "Mama pulang ya, nanti mama kirim orang buat jagain kamu." Mamanya memeluk Sera setengah memaksa karena Sera yang enggan dipeluk dan malah mencoba menghindar.
"Nggak perlu," kata Sera, melepaskan pelukan mamanya. Tak peduli jika di ruangan itu masih ada papa tirinya, Lucas dan juga Nathan. "Aku akan pulang hari ini."
"Tapi kamu masih belum pulih, Sera," sahut Lucas yang tak bisa mengabaikan apa pun jika berhubungan dengan Sera.
"Benar Sera, sebaiknya kamu dirawat dulu untuk sementara waktu sampai benar-benar pulih," timpal papa tirinya ikut-ikutan.
Sera memutar bola mata, malas. Memilih memalingkan wajah
