Sekembalinya dari kantor polisi, Leon langsung membawa Sandra pulang ke rumah. Ia tak lagi kembali ke kantor, mengandalkan sekretarisnya untuk merapikan semua berkas yang tadi ia tinggal begitu saja. Beruntung papanya tak banyak berkomentar atau mengomel karena hal tersebut. Leon membawa secangkir teh hangat, memberikannya pada Sandra yang tengah duduk di sofa ruang tengah. Istrinya itu masih memasang ekspresi kesal, memanyunkan bibirnya dan enggan berbicara. Semata-mata semua itu ia lakukan karena tak terima akan keputusan Leon yang tidak mau melanjutkan perkaranya ke ranah lebih lanjut. Leon malah memilih jalan berdamai agar semuanya cepat terselesaikan. Leon duduk di samping Sandra, menyelipkan helaian rambut istrinya ke belakang telinga. "Masih marah?" tanyanya dengan suara melembu