65: DEEP TALK

1253 Kata

“Lia ngga hapus chat-nya karena takut orang itu pakai nomor lain. At least kalau keterlaluan, Lia mau laporin ke polisi. Tapi Lia pikir-pikir lagi, belum tentu juga bakal ditanganin,” ujar Lia kemudian. Deni menegakkan punggung, menatap sang istri seraya bernapas dalam. Keterlaluan sekali memang orang yang melakukan ini, seolah ia saja yang punya masalah dalam hidup. “Kita minta ahlinya yang bergerak,” ujar Deni kemudian seraya merekam tangkapan layar dari setiap nomor dan chat yang masuk. “Siapa Kak?” “Aku kirim ke Bang Ian. Biar Bang Ian yang urus.” Lia diam, kelu dengan ucapan Deni barusan. Apakah hanya perasaannya saja yang mengatakan jika sejak menikah, Lia kerap membawa masalah bagi Deni? “Makan lagi, Sayang. Sudah aku info ke Bang Ian. Tinggal tunggu balasan aja.” Lia mengang

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN