Jangan Hamil Dulu

1131 Kata

Sepeninggalan Casilda, Musa dan Moza bertukar pandang. "Aku nggak menyangka kalau di otakku bisa berpikiran buruk tentang mama, itu cukup membuktikan kalau aku nggak bisa mengenali mamaku sendiri dengan baik." Musa menarik nafas panjang dan melepasnya berat. "Nggak perlu disesali lagi. Kamu udah ngelakuin yang terbaik kok buat mamamu. Aku yakin hubungan kamu dengan mamamu pasti nggak sedekat hubungan ibu dan anak seperti selayaknya, makanya pemikiran itu bisa terjadi. Aku pun juga begitu. Sekarang aku dan kamu udah tau yang sebenernya, kita hanya perlu positif thinking." Musa menatap wajah cantik istrinya lekat. Tangannya menjulur menjepit ujung hidung mungil Moza.  "Hei, kenapa dijepit?" Moza memundurkan kepala hingga jepitan tangan Musa terlepas. "Kamu mantul banget emang kalau cera

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN