21. Simpanan Rahasia

1701 Kata

“Tadi ibu ngomong apa aja?” tanya Keilana sambil menarik selimut menutupi tubuh bagian bawah mereka, satu tangannya masih dijadikan bantal oleh Marsha, lalu dia memeluk pinggang wanita itu dan mendusel lehernya, hingga Marsha sedikit berjengit geli. Dihirup aroma tubuh Marsha seolah menghapal bau tubuhnya yang wangi. “Ibu bilang kalau kita punya anak pasti cantik dan ganteng, karena aku cantik. Aku enggak bilang sih kalau aku enggak mau menikah tapi kayaknya ibu tahu.” “Terus?” tanya Keilana, detik demi detik yang dia lalui bersama Marsha seperti yang dilakukan saat ini adalah hal yang sangat berharga yang akan dia kenang selalu. “Terus ibu bilang, kita menikah dua atau tiga tahun lagi juga enggak apa-apa. Dan kalau hubungan kita sampai kandas, ibu dan ayah tetap akan menerimaku di ruma

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN