Pagi sekali Marsha membuat lumpia isi daging giling, dia tak perlu mencontek resep dari mana pun karena tubuhnya sepertinya mengingat betapa dulu dia sering masak di tempat kostnya, atau di rumah keluarganya. Sebagai anak kost yang tidak memiliki pendapatan tetap, dia perlu memasak untuk menghemat pengeluaran. Bahkan ada teman-temannya yang meminta dibuatkan bekal dan memberinya upah yang cukup besar. Entah karena kasihan? Atau memang mereka menyukai masakannya. Marsha tak pernah pilih-pilih pekerjaan, selama dia bisa mendapatkan uang dia akan lakukan itu. Dia butuh untuk membayar kuliah dan untuk kebutuhan harian juga membayar kost setelah ibunya meninggal dan dia tak mendapatkan uang dari ibunya lagi. Cukup banyak dia membuatnya, dia mengambil kotak kecil untuk diisikan lumpia daging