"Jadi, apa yang Mama sembunyikan dari Air, Ma?" "Air, maksud kamu apa?" "Ma, semua orang juga bisa melihat, bahwa sikap Mama aneh di depan Kanaya. Termasuk, Air. Jadi, cepat Mama katakan ada hubungan apa Kanaya dengan masa lalu Mama?" "Enggak, Air! Enggak, Mama nggak ada hubungan apa-apa dengan Kanaya!" "Mama cepat katakan, Ma! Mama! Mama!!!" "Tidaaaak!!!!" Rose membuka matanya setelah dia mendengar suara Air terus memanggilnya. Dia juga merasakan putranya menepuk-nepuk pipinya. "Mama, Mama kenapa? Mama mimpi buruk?" Rose kaget, dia sudah bersimbah keringat karena yang terjadi tadi benar-benar seperti nyata. Air terus mengejarnya yang berlari karena tidak mau mengakui saat Air bertanya tentang siapa Kanaya. Itu memang tidak masuk di akal, padahal sikap Air juga biasa-biasa sa