Setibanya di rumah, Santi dan Yudi langsung menyambut kedatangan mereka dengan begitu sangat cemas. Sejak tadi, kedua orang tua itu benar-benar tak enak perasaan, selalu saja mondar-mandir dengan hati yang tidak tenang. Benar-benar merasa sangat takut sekali kalau terjadi sesuatu pada Intan dan bayinya. Berusaha untuk menghubungi tapi tak ada jawaban sama sekali. Mendengar suara mobil nyaring, keduanya bersiap untuk menyambut anak dan menantu mereka. Tak sabar untuk bertemu dan menanyakan keadaan mereka, yang sebenarnya baik-baik saja tapi dianggap tidak baik-baik saja oleh mereka berdua. “Sayang! Akhirnya, kalian pulang juga,” sambut Santi membantu menantunya masuk ke dalam rumah sambil menggandeng tangannya. “Nak, apakah semuanya baik-baik saja? Kau tidak apa-apa, kan? Mereka tidak me