Pukul 05.35 di kediaman Tanu Tedjasukmana
“Pah, gimana ini? Mana itu Tim Delta? Papa bilang mereka bisa diandalkan, tapi mana buktinya?” Daniel mengomeli Tanu yang tetap duduk dengan tenang. Dia mondar mandir dengan gelisah, berbanding terbalik dengan Tanu.
“Lagian kenapa papa dan mama masih bisa tenang gini sih? Paaah, itu tadi Mya pah, Mya! Istriku! Menantu papah! Aarrrghh….”
“Dan, kamu bolak-balik, mondar-mandir di depan papa sambil mengomel tidak jelas, sudah tiga menit tuh. Papa yakin sekarang Reymon sudah berhasil menyelamatkan Mya.” Jawab Tanu, masih dengan tenangnya. Bahkan sekarang menyeruput teh tawar panas buatan Rani.
“Kenapa papa bisa seyakin itu? Papa tahu dari mana?” Tanya Daniel penuh heran.
“Dan, papa tuh kenal Reymon dan memakai jasanya sudah cukup lama. Papa s
