"Maaf ya, kamu jadi ribet begini," Sakya melirik Alina yang kini membawa beberapa tas ke apartemen karena mendadak saat baru sampai di depan apartemen Edrik segera pamit karena ada urusan mendadak yang membuatnya tak bisa membantu Sakya membawa barang sampai ke dalam apartemen. "Ga papa kok," Alina tersenyum berlagak baik-baik saja padahal beban yang ia bawa memang cukup berat, tapi apa boleh buat, tak mungkin ia membiarkan Sakya membawa beban berat dengan kondisinya yang sekarang. "Pak Satpam juga pada kemana," Sakya menghela napas sambil satu tangannya yang lain membawa tas yang tak begitu berat. "Akhirnya sampaaaiii," Alina meletakkan tas Sakya begitu saja ketika mereka sudah sampai di dalam apartemen Sakya. "Taruh sembarangan saja, nanti diberesin, kamu pasti capek," ajak Sakya