Dave menggelengkan kepalanya dengan senyum sinis saat sang hati kembali memberikannya gambaran tentang kehidupan bahagianya bersama Lynn. Pria itu bergegas memakai bajunya dan turun ke dapur untuk memakan sesuatu yang telah disiapkan Lynn. Dave mengernyit saat begitu tiba di dapur justru melihat Lynn yang terduduk dengan kepala menunduk dan gumaman yang tidak jelas. Dave hanya terdiam di pintu dapur mengamati dalam diam bagaimana Lynn yang terisak di tengah malam itu juga bagaimana bahu wanita itu yang bergetar hebat, bahkan tangannya sampai gemetar hanya untuk menuang air putih. “Ya Tuhan... bagaimana pun.. apapun yang terjadi, kumohon cukupkan waktuku untuk sedikit mengukir kebahagiaan untuknya,” Dave tersentak dengan ucapan Lynn dalam kesunyian malam, pria itu memejamkan matanya, e