Alana sedang mencatat dalam bukunya, saat Lita berulang kali mencolek-colek lengannya. Lita membisikkan sesuatu yang membuat Alana mendelik. "Lo seharian kemarin ke mana?" "..." "Lo nginep di rumah Pak Keano, kan?" Alana reflek menggeplak lengan cewek di sebelahnya itu. "Berisik! Jangan keras-keras, nanti yang lain denger!" Alana mendesis dan membisikkan kalimat itu pada Lita. Gadis itu melirik sekitarnya, teman-teman sekelasnya masih fokus mencatat. Lalu tatapannya kembali pada guru Sosiologinya yang tengah menggambarkan bagan di papan tulis. Lita memundurkan kepalanya sambil mengelus lengannya yang kesakitan. "Dih, kalau marah berarti bener." Cewek itu melepas kacamatanya dan mengelapnya. "Deon nanyain lo, nginep di mana gitu. Untung gue bilang lo nginep di ru