Akhirnya, setelah melewati berbagai masalah yang membuat Hiro dan Navia bermusuhan, keduanya kembali ke rumah Hiro. Meskipun awalnya ayah Navia tidak merestui kepergian mereka karena takut Hiro akan kembali menyakiti Navia, tetapi setelah mereka berdua meyakinkan lelaki itu, barulah akhirnya keduanya diizinkan untuk meninggalkan rumah dengan berbagai syarat yang harus ditaati oleh Hiro. Demi keutuhan rumah tangganya, dia tentu saja menyetujui semua persyaratan yang di ajukan oleh mertuanya. Hari itu, Hiro sedang disibukkan dengan mendesain kamar untuk anaknya nanti. Karena belum terlihat, nantinya anaknya laki-laki atau perempuan, dia dan Navia sepakat untuk membuat kamar yang netral. Sebuah desain kamar yang bisa di pakai oleh cewek dan cowok. Sepulang dari kantor, Hiro membeli beberap

