“Aku ingin menemuimu lebih awal.” Kabar kalau Raivan akan pulang lebih awal siang itu membuat hati Nayla terasa berbunga. Ia menatap layar ponselnya dengan senyum mengembang, lalu kembali menina bobokan anaknya. Sesaat setelah Bhanu tertidur, Nayla kepikiran memasak untuk suaminya. Untuk itu, ia memutuskan untuk gegas menuju dapur usai memastikan Bhanu lelap dalam tidurnya. “Neng, ada yang bisa Bibi bantu?” tanya Bi Seri melihat Nayla mengecek stok bahan di kulkas. “Ada, Bi. Minta tolong dengar-dengar kalau Bhanu bangun, saya mau masak.” “Biar Bibi yang masak, Neng istirahat dengan Baby Boss, gih,” ujar Bi Seri. “Saya tidak ngantuk. Mau masak untuk Mas Raivan, katanya dia pulang lebih awal hari ini,” balas Nayla, sibuk mengeluarkan bahan dari kulkas. Tidak ada respons dari Bi Seri,

