PART. 15 BERTAMU

1031 Kata

Wira mengernyitkan kening. "Bibirku kenapa?" Wira menatap wajah Dina. "Hah! Tidak ada. Ayo ke rumah Kak Zia." Wira meletakan tas di pangkuan Dina. Kemudian mengangkat Dina keluar kamar. Wira terus melangkah ke luar rumah. Dina didudukan di kursi teras. Wira menutup pintu kemudian membopong Dina menuju rumah Zia. Mereka melewati rumah Abba. "Itu Wira dan Dina mau kemana." El menatap putranya yang melangkah dengan santai melewati rumah mereka. "Ke rumah Zia mungkin." Elia mengikuti langkah Wira dengan tatapan mata. "Ada apa di rumah Zia?" El menatap istrinya. "Mungkin Dina mau main ke sana. Sebentar lagi magrib, Bang Wira pasti harus ke masjid. Dina tidak mungkin ditinggal di rumah sendirian." Elia berpikir seperti itu. Karena Dina baru tinggal di sini, jadi mungkin takut send

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN