"Pak, aku melihat sebuah Van putih mencurigakan keluar melewati pos satpam."
Suara terdengar dari alat kecil yang dipasang di telinga semua orang. Itu adalah radio telekomunikasi yang umum dipakai oleh pihak keamanan.
"b******k!!" Satria berlari keluar dengan cepat.
Benar saja! Kedua retinanya menangkap sebuah van putih melewati pagar rumah sakit yang tingginya hanya satu setengah meter itu.
"Kak, mobilku mana??" Tanpa menunggu jawaban sang asisten, Satria berlari keluar.
"Mereka sudah menunggumu di depan," jawab Juna dengan cepat.
Depan yang dimaksud Juna adalah depan pintu lobi. Padahal, Satria baru saja melewati pos jaga. Tentu saja dia tidak mau berbalik arah.
"Sialan! Kenapa kamu tidak mau menunggu???" pekik Juna, membuat telinga Satria sakit.
Terima kasih kepada dirinya yang
