Bab 126. Lipstik Tahan Ciuman

1415 Kata

“Jadi berapa total kerugian perusahaanmu karena kebakaran itu?” Adam bertanya ketika ia bertemu putra bungsunya di taman. Tadinya Adam mau pulang saja setelah batal masuk ke kamar rawat menantunya. Namun ternyata, ia bertemu Kala dan Bianca yang sedang bersantai di bangku kayu yang ada di taman. Maka ia bergabung di sana, duduk di sisi Kala. Bangku kayu itu cukup panjang, muat diduduki empat orang pria dewasa. “Laporan terakhir mencapai lima ratus juta, Pi.” “Oh, nggak terlalu banyak?” Adam sedikit terkejut. Padahal ia sudah menaksir sekitar miliaran rupiah. Kala mengangguk. “Untuk gudang stok, Kala sudah mengantisipasi memindahkan sebagian besar isinya terlebih dahulu. Soalnya seminggu sebelumnya, Kala baru tahu kalau nggak ada CCTV yang mengarah ke sisi samping dan belakang gudang st

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN