Extra Part 15: Ingin Cepat Dewasa

2001 Kata

Jelek, ya? Huma sempat pamit ke kamar mandi dulu saat filmnya sudah selesai. Dia becermin sehabis buang air kecil. Memangnya jelek? Tapi sepertinya hanya Rajen yang merasa begitu. Nayaka bilang Kak Huma cantik, kok, hari ini. Dari reaksi Gav dan Jagat juga saat melihat Huma di minimarket, kayaknya mereka terkesima. Atau itu cuma perasaan Huma saja? Tidak, tidak. Tidak boleh terpengaruh, Huma. Lagi pula memangnya kenapa kalau di mata Rajen, Huma jelek? Yang penting masih ada, kok, orang-orang yang menganggap Huma cantik. Seperti Bi Jum, Bi Mei, Pak Ijal, terus ... Nayaka. Paling penting, diri Huma sendiri. Ya, itu saja sudah cukup. Jadi, bagaimana bisa ucapan satu orang melemahkan pernyataan dari banyak orang? So, Huma keluar. Dia sudah mendapatkan kepercayaan dirinya lagi. "Lho

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN