Mas Galen tidak jadi pergi ke kosan Airlangga yang di Yogya hari itu, paling besok. Mas Galennya malah berencana batal, tetapi Niska melarang segala jenis pembatalan apa yang sudah direncanakan dari Jakarta hanya karena kehamilannya.
Mungkin harusnya Niska memberi kejutan test pack garis dua ini nanti setelah balik ke rumah saja, ya? Ah, tetapi dia sudah tidak sabar.
Lagi pula kalau di Jakarta pun Mas Galen harus kerja, masa dinas mengeloni Niska terus sepanjang usia kandungannya? Ada-ada saja.
Oh, ya. Anak-anak sudah tidur.
Lelap betul.
Lain dengan orang tua mereka yang sama-sama masih jauh dari kantuk. Soalnya, kan, ini masih pukul delapan malam. Si kembar kecapekan kayaknya. Mereka belum sempat tidur siang.
Sorenya main-main di rooftop sampai senja datang.
Dan karena mengandung,
