"Ma, Niskala itu turunan Pak Wili dan beliau sultan Rusia!" "Terus kenapa kalau sultan Rusia? Derajat kita jadi naik? Iya, kalau Niskala masih gadis. Tapi ini janda anak dua, cerai pula." "Masalahnya apa kalau Niska janda cerai dan anak dua? Yang penting itu, kan, komitmennya." "Hisyam! Ini bukan perkara sepele. Nih, ya. Satu, kalau kamu sama Niska, kamu yang jeleknya nanti karena pasti dicap cuma ngincar harta! Dua, dia belum selesai dan nggak akan pernah selesai dengan masa lalunya. Tahu kenapa? Karena dia janda cerai hidup! Akan terus terhubung oleh anak-anak mereka, paham?" Oke, mamanya bukan sosok ibu-ibu yang suka dibawakan menantu keturunan sultan. Hisyam salah ambil kalimat rayuan. "Kenapa orang-orang jadi ngecap Hisyam cuma incar harta, padahal Niskala punya banyak poin plus?