K melangkahkan kaki panjangnya, menuju ke dalam mobil yang telah bersiap menanti kehadirannya, bagitu dia memasuki mobil, pengawalnya tampak menutup pintu dan sang sopir pribadi melajukan kendaraannya perlahan meninggalkan halaman luas, rumah megah milik sang aktor. K tampak sibuk dengan ponselnya, matanya terfokus menatap layar ponsel keluaran terbaru. Sesekali dia memijit kepalanya yang terasa pusing. “Dimana kamu sebenarnya, Nana. Biarkan aku mengabdi padamu dan membahagiakanmu di sisa umurmu selamanya. Aku akan menebus semua kesalahan yang pernah aku lakukan padamu...” gumamnya sembari memejamkan matanya. Lalu seketika dia teringat akan koleganya. Lalu dengan cepat dia menghubungi nomor ponsel yang sudah dia simpan sebelumnya di memory ponsel miliknya. Setelah berbasa-basi, akhirnya

