Bab 28. Heran Gilang

1039 Kata

Dian tertawa-tawa saat menerima panggilan dari Dwi yang bercerita panjang lebar tentang Sara yang juga menyukai Ihsan dan ingin memiliki pria itu. Dia juga terkejut karena ternyata mantan suaminya itu bekerja di perusahaan yang sama dengan Sara, yang dia tahu adalah teman dekat Mia. “Siapa dia, Dian? Masih muda bukannya cari yang sepantaran. Ih, emang ya, gadis-gadis muda zaman sekarang itu incarannya om om mapan, ganteng kayak Ihsan. Hm … herannya Ihsan itu sudah bangkrut kok masih disenengi ya?” “La, kamu sendiri?” “Haha, iya, Dian. Habis dia ganteng banget, gimana dong.” “Nggak salah juga. Aku tahu Ihsan itu masih punya banyak harta, dia saja yang nggak mau umbar sana sini.” “Begitu?” “Tau sendiri dia orangnya nggak banyak omong.” “Ooo, emang dia sempurna ya.” “Karepmu, Dwi.”

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN