Bab 55. Bingung Ihsan

1065 Kata

Mia mendengus tersenyum melihat wajah kecewa Kiki. “Ih, nih orang ngerusak suasana deh, jadi ganggu. Nggak jadi ke sana deh, Mia,” decak Kiki yang sebal karena melihat Sara di butik yang baru saja ingin dia promosikan. Bukan apa-apa, pekerjaan sampingan Kiki adalah pembuat konten dan sering mempromosikan produk-produk baru dan viral, terutama yang disukai anak muda. Mia kali ini tertawa. “Hei, jangan begitu, Ki. Ini barang-barangnya emang sedang viral dan lucu.” Kiki cemberut, menutup laman akun Dwi Butik. “Iya, tau. tapi ... ogah, aku nggak mau disama-samain dengan orang yang nggak tahu balas budi,” gerutunya. Mia sebenarnya tidak ingin Kiki yang terlampau berlebihan menilai Sara. Bagaimanapun Sara dan dia dulunya sangat dekat, dan dia yang memang kerap membantu pekerjaan Sara.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN