"Apa yang terjadi?" An ikut berdiri di dekat ambang jendela dinding kantor. An melihat Mona memegangi lehernya sendiri seraya menjejakkan kedua kakinya di lantai. "Anisa, dia yang melakukannya." Rasya berbisik pelan pada asisten Yudha tersebut. Beberapa polisi sudah berkumpul di lantai bawah gedung. Ambulance juga datang, Anehnya Mona tidak mati semudah itu. Wanita itu dilarikan ke rumah sakit. Tulang punggungnya retak, tidak hancur seperti dugaan Rasya. Mona dalam kondisi koma. Yudha mendengar tragedi tersebut. Kantor diliburkan untuk sementara waktu. Proyek yang terlanjur berjalan tetap berlangsung dan segala hal dilakukan di kediaman Yudha. Rumah besar itu menjadi ramai dengan klien pulang-pergi. Sebenarnya Rasya sudah menolak untuk menangani pekerjaan di sana. Tapi Yudha yang mema