Part 18

2171 Kata

Mendengar jawaban Rasya, Yudha sedikit tenang. Rasya berbicara lembut seperti biasanya, meski Yudha telah berpikir negatif tentangnya dengan Andrean. “Jika mas masih ragu, gimana kalau mas saja yang gantikan Rasya pada pertemuan berikutnya? Rasya malah senang banget karena nggak perlu repot-repot ngurusin proyek sama Andrean.” Berbicara seraya tersenyum lembut, Yudha mengangkat wajahnya dari leher Rasya. Pria tersebut terdiam mendengar penuturannya. Sejenak ia berfikir, Rasya tahu Yudha tengah mempertimbangkan usul darinya. Karena perubahan pemilik proyek begitu mendadak Yudha juga belum mengatur jadwal ke depannya. Pria itu sudah memiliki jadwalnya sendiri, jadi tidak mungkin dia merubah segalanya secara tiba-tiba. Yudha pikir Andrean memang begitu jeli sehingga bisa mengambil kesempa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN