Usai magrib, Nida menunggu Jey untuk menjawab pertanyaan darinya. Namun yang dia lihat Jey hanya melipat sajadah lalu pergi keluar dari dalam kamarnya. Jey berjalan menuju ke ruangan kerja, entah sepertinya ada yang mengganjal dalam benak Jey. Nida tidak mengerti, wanita itu merasa sudah terabaikan atas tindakan Jey barusan. Jadi dia memutuskan untuk mengejar. Di dalam ruangan kerjanya, Jey membuka lembaran berkas. Map bertumpuk di atas meja kerjanya. Tanpa mengetuk pintu Nida langsung masuk ke dalam dan tidak peduli dengan kesibukan yang dilakukan Jey sekarang. Nida sama sekali tidak tahu kalau Jey harus lembur malam ini untuk memeriksa semua berkas yang harus dia tanda tangani untuk launching proyek film baru. Ada banyak hal yang membutuhkan persetujuan dari Jey karena dialah yang men