>BAB DUA PULUH TUJUH<

1147 Kata

Lala sangat cantik dalam balutan gaun pengantin berwarna cream kesukaannya, panjangnya sekitar tujuh meter dan berbagai perhiasan mahal disertai berlian mahal menghiasi badannya, sungguh! Kisah Lala benar-benar mirip seperti kisah di dalam negeri dongeng. Ini adalah malam resepsi pernikahannya bersama David setelah kemaren siang melaksanakan akad nikah. David sangat tampan kala mengenakan Jas hitam mahal kebanggaannya, dia terlihat sangat gagah dan menggenggam tangan Lala dengan penuh cinta. Sementara Pandu hanya bisa meneteskan airmata bahagia melihat pernikahan adik kesayangannya, Lala. Bersama pria tercinta adiknya, David. Berlangsung sangat meriah. "Kau kenapa, Pandu? Jangan menunjukkan mimik muka sendu seperti itu, nanti Lala ikutan sedih, Tampan," hibur Rani sambil menggenggam tanga

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN