Satu bulan telah berlalu. Luka-luka lama tidak serta-merta hilang, tapi seiring waktu, Alaric dan Ella belajar untuk menyembuhkan satu sama lain. Kini, di malam yang penuh kemewahan, mereka berdiri di depan cermin besar di kamar mereka, bersiap menghadiri CEO Awards, acara tahunan yang diadakan oleh anak perusahaan BSD Group.
Ella menatap bayangannya di cermin. Gaun malam berwarna champagne membalut tubuhnya dengan anggun, rambutnya disanggul elegan, hanya menyisakan beberapa helai yang jatuh di sisi wajahnya. Riasan lembut menonjolkan kecantikannya, tetapi yang paling bersinar adalah senyum yang menghiasi bibirnya.
Dari balik punggungnya, sang suami mendekat. Alaric telah mengenakan setelan jas hitam yang begitu pas, membuatnya terlihat semakin karismatik. Dengan gerakan lembut, ia meny
