79. Sisi Hidup Kenny

1105 Kata

“Gruno sudah tau kamu pindah kewarganegaraan, Ken!” Ken belum menyahut saat seorang pria mendatanginya ke apartemen. Secangkir kopi menjadi teman kala senja. Tak ada yang berubah dari raut dingin Ken meski pria itu berbicara dengan serius. “Sepertinya nggak ada yang berubah walaupun aku pindah dari Jerman. Benar, Val?” Pria bernama Reval tersebut diminta Ken untuk mengikuti langkahnya ke sebuah ruangan. Dalam remang cahaya, Ken mengeluarkan sebuah berkas yang terlihat usang di bawah tumpukan terbawah dari rak. “Kakekku sudah meninggal. Kupikir Gruno akan berhenti mengejar keluarga Smith setelah kematian dia. Sekarang Gruno justru mengejarku.” Ken membuka ulang berkas itu. Tahun 1991 menjadi sampul dari berkas. Deretan laporan keuangan pada sebuah instansi di negeri tembok Berlin itu m

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN