Program Hamil

1027 Kata

Hanum mendengarkan seksama penjelasan dokter bagaimana proses inseminasi buatan. Ia paham apa yang di sampaikan dokter. Tapi ada satu hal yang tak belum ia ungkapkan pada Bahran, kalau ia punya trauma dengan alat alat medis. Itu terjadi ketika ia melihat bagaimana ibunya menghembuskan nafas terakhir. " Bagaimana bu Hanum ? apa bisa kita jalani pemeriksaan sekarang ? " tanya dokter Hermina. Bahran memperhatikan raut wajah Hanum yang terlihat sedang cemas. Ia meraih tangan Hanum dan menggenggamnya. Tangan Hanum terasa dingin. " Nggak apa apa sayang, kalau kamu belum siap sekarang. Pemeriksaannya kita tunda dulu " ucap Bahran sambil mengelus punggung Hanum. Hanum menoleh dan tersenyum tipis. " Saya siap dok, cuman hari ini kondisi saya sedang drop " jawab Hanum sambil, melepaskan gengga

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN