Bulan madu

1506 Kata

" Kak....ini masih siang " bisik Hanum ketika Bahran membawanya ke ranjang. Bahran yang sudah tak bisa mengendalikan mengabaikan teguran Hanum, Ia terus membawa Hanum berbaring dan melepaskan kemeja yang ia kenakan. Sebuah ketukan pintu membuatnya berdecak. " Assalamualaikum...." terdengar orang mengucapkan salam dari luar. Hanum kembali menahan tangan suaminya yang ingin membuka kancing kemeja yang di kenakannya. Suara ketukan pintu membuat apa yang ada dalam pikiran suami istri itu harus tertunda untuk kedua kalinya. Bahran menghela nafas berat, dua kali dan membalas senyum Hanum dengan senyum kecut. isyarat sebuah permintaan maaf kalau ia belum bisa menunaikan kewajibannya sebagai istri. “ Kak...maaf ada tamu “ ucap Hanum sebelum meninggalkan kamar. Bahran mengangguk lalu duduk ber

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN