BAB 46 - Belum Sepenuhnya Hilang

1231 Kata

Setiap hari Dikara menerima laporan perkembangan kondisi Juwita dari pihak rumah sakit. Ia sendiri tidak bisa mendekat, sebab dilarang untuk berhubungan langsung dengan wanita itu. Larangan tersebut muncul setelah Billy, sahabat sekaligus pengacaranya—menegur dirinya dengan keras. Lukman selaku kuasa hukum Juwita, bahkan mengingatkan bahwa jika Dikara terus mencoba menemui Juwita, mereka tidak segan mengajukan perintah perlindungan resmi terhadap wanita itu. Billy kembali menekankan, bahwa Lukman bisa melakukannya dengan mudah mengingat dua insiden yang melibatkan Dikara terjadi hanya dalam dua puluh empat jam. Dari sudut pandang hukum, Dikara sudah dianggap sebagai ancaman serius bagi Juwita Lestari. “Kalau kau tidak mau mendengarkanku, Dik,” kata Billy dengan nada tegas, “aku tidak bi

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN