"Tidak mungkin," ucap Naren, tak percaya. Bagaimana bisa? Publik sudah sangat mengecam. Hukuman penjara dan denda milyaran sudah divoniskan untuknya tiga tahun yang lalu." Naren merasa tidak terima dengan pernyataan yang dikatakan oleh Anrez, tapi di sisi lain, itu juga membuatnya berpikir. Apakah Kristo Wijaya memang benar demikian? Jika benar, maka sungguh lelucon sekali hukum di negeri ini. "Aku melihatnya jalan-jalan. Di luar negeri. Pertama, kupikir aku salah lihat, saat kuikuti lebih dekat, nyatanya memang dia. Naren, asal kamu tahu. Dia itu licik, licin seperti belut. Selama ini, kita semua ditipu olehnya. Bahkan saat foto-foto ia yang sedang memakai baju tahanan, aku yakin itu hanya pencitraan semata. Ia mungkin tinggal beberapa waktu di penjara, tapi penjara seperti apa yang jad

