Sesuai janjinya, setelah menikah Xabiru akan membawa Grey ke rumah yang sebelumnya sudah disiapkan. Pria itu mengajak Grey pusing ke rumah itu dulu sebelum nantinya akan pulang ke rumah utama mengambil barang-barang. "Mbak, aku nggak bisa anterin sampai rumah yang baru. Aku doain Mbak sama Mas Biru langgeng sampai maut memisahkan. Selamat ya, Mbak." Dina memberikan pelukan hangat kepada Grey sebagai ucapan selamatnya. "Makasih, Din. Kamu pulangnya naik apa? Bareng sama Ayah dan Ibu?" Grey membalasnya seraya mengulas senyum manis. "Enggak, nanti kasihan sopirnya muter-muter. Aku pulang naik angkot aja," ujar Dina. "Eh jangan, disini susah nyari angkot. Kamu pulang dianterin Kala aja." Xabiru tiba-tiba ikut nimbrung karena hafal daerah itu memang susah mencari kendaraan umum. "Kala, lu