Zhaoling, apa menurutmu dari penobatan ini yg kurang? tanya huanxiu dengan telepatinya.
Saya rasa yang kurang adalah Ibu Suri, ibu dari kaisar zhao jawab Zhaoling.
Benar, dimana dia? Apa kau tahu tanya huanxiu sedikit merasa penasaran.
Aku tau, dia sekarang sedang dalam bahaya Jawab zhaoling tenang.
Memanganya kenapa tuan putri? Sambung zhaoling dengan nada bertanya.
Apa? dimana ia, aku akan membantunya dan kau datanglah kesini perintah huanxiu lalu terputuslah telepati mereka.
Aku harus mengambil keuntungan dari Ibu suri, haha kau sangat pintar huanxiu. ups huanxi batin huanxiu tertawa sembari mnyeringai k**i.
"Pssst, huanxi" panggil liuna dengan nada lirih, tempat liuna adalah disamping tempat duduk huanxiu.
"Hm?" respon huanxiu.
"Apa kau melihat ibu suri? Kenapa Nenek belum datang" ucap liuna bingung dan sedikit merasa curiga dan tak enak dengan firasatnya.
"Entahlah, aku pernah melihatnya saja tidak" jawab huanxiu dengan enteng.
"Eh. Benar juga, hehe maafkan aku" ucap liuna sembari tersenyum kuda kepada huanxiu dan dibalas tatapan jengah oleh huanxiu.
"Hn" balas huanxiu malas.
Tak lama setelah Permaisuri Shili, Selir Yuan dan Selir Rao duduk ditempat mereka yaitu dikiri tahta kaisar zhao, Tiba-tiba dari arah pintu masuk terdapat zhaoling yang tengah berlari kearah huanxiu dengan bentuk tubuh kucing putih kecil yg menggemaskan.
"Eh kucing siapa itu?"
"Wah lihatlah sangat imut!!"
"Siapa pemiliknya?"
"Aa lihatlah kaki kaki kecilnya, sungguh imut"
"Kemana arah kucing itu berlari?"
"Wahh, bulunya seputih salju"
"Apa itu hewan spiritual? Wahh lihatlah tanda dikepalanya sangat istimewa"
"Wahh, aku ingin kucing itu!!"
Zhaoling tampak acuh dengan semua ucapan-ucapan dari orang-orang yg berada di dalam aula tersebut. Dia tetap berlari sampai di depan kaki huanxiu. Huanxiu segera mengangkat tubuh zhaoling ke dalam dekapanya.
"Ada apa zhaoling?" ucap huanxiu polos seolah-olah ia tidak tau bila zhaoling akan datang ke acara penyambutannya.
"Tuan putri. Ibu suri dalam bahaya anda harus pergi dan menolongnya" ucap zhaoling panik, dan ikut bermain drama dengan huanxiu. Mungkin jika didengar oleh orang lain selain huanxiu. Zhaoling hanya mengeong seperti kucing. Contohnya seperti menggeram dan mengeong dengan tatapan panik yg kentara.
"Hah! Apa katamu?! Bagaimana bisa?!" ucap huanxiu berpura-pura shok dan menatap tak percaya kearah zhaoling, sementara zhaoling hanya mengangguk-anggukan kepalanya, para mentri, bangsawan dan pelayan/pengawal yg melihatnya hanya mampu merada bingung, karena mereka tidak paham apa yg dikatakan oleh zhaoling.
Huanxiu melepaskan zhaoling ke lantai dan meminta izin kepada kaisar, kaisar juga tidak paham tentunya apa yg dikatakan oleh zhaoling karena ia menggunakan bahasa kucing. Sementara kaisar tidak dapat berbicara bahasa hewan.
"Anu, Maafkan ananda ayah, ananda harus pergi karena ada urusan, ayahanda tunda dulu saja acara penobatan ini. Karena keselamatan Ibu suri lebih penting" ucap Huanxiu buru-buru dan terlihat panik. Huanxiu ternyata sangat pandai bermain drama.
"APA! Ada apa dengan Ibunda?!" tanya kaisar tegas, huanxiu berpura-pura terkejut dengan reaksi kaisar, saat huanxiu ingin menjawab pertanyaan dari kaisar tiba-tiba zhaoling langsung mengeong memanggilnya untuk segera ikut denganya.
"Maaf ayahanda! Ananda harus pergi, sebaiknya ayahanda ikut dengan ananda bila ingin mengetahuinya!" ucap huanxiu tergesa-gesa dan berlari mengikuti zhaoling dengan raut muka yg dibuat terlihat sangat khawatir.
"Huanxi tunggu aku!" seru liuna.
"Hei! Aku ikut denganmu!!" ucap minfei menyahuti ucapan liuna.
Gemuruh orang-orang yg berada didalam aula bergema saling menggumamkan banyak pertanyaan. Tanpa mereka sadari huanxiu tengah tersenyum dengan situasi saat ini.
"Ada apa ini?"
"Ibu suri dalam bahaya? Bagaimana bisa!"
"Ayo kita selamatkan ibu suri!"
"Bagaimana ini bisa terjadi?!"
"Bagaimana kucing itu bisa tau?"
Huanxiu mendengar banyak pertanyaan yg saling dilontarkan orang-orang dalam aula tiba-tiba saja langsung mengeluarkan seringai iblis miliknya.
Bagus zhaoling ucap huanxiu bertelepati.
Aku sungguh tidak percaya bahwa anda pandai berdrama tuan putri, haha jawab zhaoling.
Aku ini orang jenius, apa yg aku tidak bisa lakukan heh ucap huanxiu datar.
Benar tuan, anda adalah orang yg terhebat didunia ucap zhaoling bangga.
Tentu balas huanxiu dan telepati mereka terputus.
Setelah huanxiu berlari keluar minfei, liuna dan xian mao mengikuti huanxiu keluar setelah meminta izin kepada sang kaisar. Kaisar juga tidak tinggal diam, dia segera mengerahkan pasukan untuk mengikuti kemana langkah huanxiu melangkah pergi, tidak hanya itu dia beserta permaisuri, selir, para pangeran dan putri juga ikut serta untuk menyelamatkan Ibu suri.
•
•
•
•
•
Sesampainya disebuah taman dibelakang palivium kenari tempat Putri Raoyan tinggal saat ini ibu suri tengah dikelilingi oleh bandit yg berpakaian hitam dan menggunakan cadar berwarna hitam orang-orang itu terlihat lumayan misterius ditambah lagi dengan suasana malam yg mendukung.
"Lepaskan Ibu suri!!" perintah huanxiu tegas, seketika para bandit langsung menatap tajam kearah huanxiu. Minfei, liuna dan xian mao yang baru saja tiba terlihat terengah-engah akibat berlari.
"Hei bocah kecil pergilah jika kau tidak mau terluka!" ucap salah satu bandit dengan nada meremehkan. Huanxiu hanya menatap datar kearah bandit tersebut.
Membosankan, kau pikir aku ini kartun indonesia? Cih dasar! batin huanxiu.
"gak usah banyak bacot lu nyet! Sini lu rasain bogem gw!" ucap huanxiu menggunakap bahasa kasar didunia modernnya. Para bandit tidak ada satupun yg mengerti apa yg dikatakan oleh huanxiu.
"Apa yg kau katakan bocah tengik?!" Tanya salah satu bandit dengan geram lalu dia segera melayang diudara, ia berniat untuk menikam huanxiu, tapi sebelum itu semua tercapai huanxiu sudah terlebih dahulu menghindar dari tempat awal dan mengambil belati di pinggangnya yg memang dia sematkan disana. Ia tahu bila akan terjadi saat-saat genting seperti ini pada waktu yg dekat, anggap saja ia cenayang.
Setelah itu huanxiu berlari dengan cepat sebelum bandit itu mampu melihat kemana arah pergerakan huanxiu dia sudah terlebih dahulu menerima tikaman huanxiu yg mengenai organ vital sang bandit, huanxiu menancapkan belatinya tepat pada jantung bandit itu, dia menusuk bukan hanya sekali melainkan berkali-kali. Liuna dan minfei yg melihat adegan tersebut langsung dibuat merasa ngilu. Sementara kaisar dan rombongannya yg melihat semua adegan tersebut ada yg merasa kagum, bangga, iri dan juga ngilu sehingga tanpa sadar mereka memegang d**a kanan mereka sendiri.
Huanxiu berlarian untuk mengecoh para bandit, dia hampir saja dipanah oleh salah satu bandit yg bersembunyi dibalik pohon yang berada tepat di belakang huanxiu, untung saja insting huanxiu sangat tajam dia mampu mengelak kearah kanan tidak hanya itu huanxiu menarik tusuk rambutnya dan mengarahkannya kearah sang pemanah. Tusuk rambut melesat dengan cepat karena bentuknya yg kecil sang pemanah sampai tidak dapat melihat dan menyadarinya.
Dasar bodoh batin huanxiu.
Jlebb
Tusuk rambut tepat mengenai jantung sang pemanah setelah 1 detik sang pemanah jatuh dari pohon dan para bandit lainnya dibuat kaget, sebab pemanah tersebut adalah salah satu bandit terkuat dari semua rombongan bandit tersebut, saat para bandit kehilangan fokus meraka huanxiu segera mengambil kesempatan untuk menotok titik aliran spiritual mereka sehingga mereka tidak mampu untuk hanya sekedar bergerak. Sekitar 2 orang masih hidup dan 5 lainya mati terbunuh oleh huanxiu.
Semua mata yg melihat semua aksi huanxiu hanya mampu melongo ditempat bahkan ada yg menganga lebar secara tidak sadar. Jendral Hong salah satu jendral keamanan nomer satu di kerajaan seljuk termasuk orang kepercayaan Kaisar Zhao sampai tidak berkedip melihat seorang gadis muda dengan mudah membunuh 5 bandit yg berkultivasi sekitar 7-10, sementara kultivasi huanxiu saja hanya 4.
"Hebat!!!" ucap Kaisar Zhao membuat lamunan rombongannya buyar dan ikut menyoraki huanxiu. Jendral hong bahkan sampai memuji huanxiu.
Sementara huanxiu, dia tengah sibuk mengitrograsi 2 bandit yg masih selamat. Liuna dan minfei ikut serta dalam hal tersebut.
"Katakan siapa yg memerintahkan kalian?" tanya huanxiu tenang, sebab ia telah lelah berpura-pura khawatir dan sebagainya.
"Benar!" timpal liuna geram.
"Tidak ada yg memerintahkan kami!!" ucap salah satu bandit dengan tegas.
"Heh masih tidak mengaku! Apa kau mau mati heh?!" tanya minfei penuh amarah. Diikuti anggukan oleh xian mao yg berdiri disamping huanxiu.
"Mana mungkin kalian dendam dengan Ibu suri. Beliau saja sangat baik hati, pasti kalian ada yg memerintah benar?" tanya huanxiu dengan aura yg mengintimidasi dan dengan raut wajah sangarnya. Aura jendralnya sengaja ia buka agar para bandit merasa tertekan.
2 bandit sedikit merinding melihat aura huanxiu tetapi mereka tetap kukuh tidak mau berkata jujur, mereka sangatlah setia.
Sayang sekali, mereka sangat setia tapi bukanlah salah satu budakku, lihatlah aku akan memperbudak kalian batin huanxiu.
"Kami tidak mempunyai tuan" ucap bandit 2 dengan tegas dan memandang rendah kearah huanxiu. Ia tidak akan sadar bahwa dimasa depan ia akan malu jika memandang huanxiu dengan tatapan merendahkan seperti itu.
"Benarkah? Apa yg membuat kalian sangat menghormatinya? Setia sekali" tanya huanxiu. Ia berdecak kala kesal dengam kebodohan 2 orang bandit didepannya ini.
"Dia sangatlah baik tidak seperti kalian Kaisar bodoh! dan bangsawan yg sangat menjijikan dimana kalian selalu memperbudak orang lemah! Menindas kami, sekarang kami kuat baru banyak yg mencari kami. Cih! Menjijikan" ucap b***k 1 emosi sambil meludah kearah huanxiu. huanxiu menghindar dan tetap memasang sikap tenang sementara kaisar dan bangsawan lainnya murka bahkan ada yg ingin membunuh bandit 1. Tetapi segera dicegah oleh huanxiu.
Aku akan melakukan cara itu haha batin huanxiu membuat rencana.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
°(✿ฺ♥Kediaman Bintang♥✿ฺ)°
"Baiklah, aku minta maaf" ucap huanxiu datar. 2 bandit tersebut terlihat kebingungan dengan perkataan yg terlontar langsung dari mulut huanxiu.
"Apa maksutmu heh?!" Ucap bandit 2 dengan amarahnya.
"Tenanglah, ayo kita kedalam dulu, diluar sangatlah dingin" ucap huanxiu setelah itu dia melepaskan totokannya dari 2 bandit itu. Bandit 1 mencoba menikam huanxiu tetapi bandit 1 tiba-tiba terkaget dengan omongan huanxiu yg mampu membuat ia menghentikan aksinya.
"Tikam saja, tetapi mungkin saudara kalian tidak akan selamat dari Qiyu" ucap huanxiu tanpa menoleh kearah belakang, bandit 1 tersentak dan langsung menjatuhkan belatinya.
"Ba-bagaimana, kau bisa tau?" ucap bandit 2 tergagap, bandit 1 mengangguk untuk menyetujui omongan bandit 2.
"Aku tau semua" ucap huanxiu sambil menyeringai iblis. Entahlah rencana apa yg dibuatnya untuk menarik kedua domba incarannya (kedua bandit).