Sekembalinya mereka dari Yogyakarta, hari-hari Ian diisi dengan mendatangi sepuluh bengkel besar dan dua puluh satu bengkel kecil yang menjadi customernya saat ini, memastikan hubungan bisnisnya dengan para pemilik bengkel tetap terjaga dengan baik. Meta dan Oemar yang tak pernah absen membuntuti Ian tak bisa menahan kekagumannya pada pria yang bahkan belum lama genap berusia 25 tahun itu. "Udah segini banyaknya customer kamu, Yan?" tanya Oemar saat mereka mengusaikan kunjungan silaturahmi ke tiga puluh satu bengkel partner bisnis puteranya siang itu. "Baru 31, Pi... Makanya Papi turun tangan dong. Kita lebarin sayap ke luar Jakarta. Ian juga mau pindah toko ke Cipete Kolong, dan buka di Duren Sawit sama Cibubur Pi. Bang Ucok udah lihat lokasi-lokasinya dan nanya-nanya tempat kosong,