Bodoh
“Bukan karena itu,” jawab dia memegang kepalanya lalu meniup tangan yang kugigit tadi, dia melihatku dan ekspresi kesal tidak suka aku tunjukkan membuatnya menelan ludah dan memalingkan wajah.
“Lalu apa?” tanyaku dan dia hanya menunduk tidak menjawab sama sekali. “Cepat jalan, aku lapar,” perintahku dan dia menjalankan mobilnya dengan ekspresi tidak suka.
Sesampainya di restoran aku langsung turun dan masuk terlebih dahulu dan langsung memesan makanan, dia datang dan duduk tepat di depanku. “Kamu tidak memesan makanan?” tanyaku dan dia menggeleng.
“Aku tempat pembuangan saja,” ucapnya dan aku membulatkan mulut, beberapa menit kemudian makanan itu datang langsung saja melahapnya, dia hanya melihatku dan tidak makan sama sekali.
“Boleh aku makan ini?” tanyanya dan aku langsung men
