Keputusan Vita

1226 Kata

Ular itu berhasil merobek lengan Ardan, membuat semua orang berteriak histeris. Yanto kemudian menarik lelaki itu ketika si ular hampir kembali mematuknya. "Apakah kalian berpikir bisa menang melawanku?" ucap makhluk itu seolah sedang meledek. Ular kembali berdiri di setengah tubuhnya yang melingkar ketika Ardan bisa diselamatkan. Darah dari lengan Ardan berceceran, membuat lantai terlihat basah dan merah oleh darah. "Kita harus segera keluar dari sini, Mas. Kamu membutuhkan pertolongan," ujar Vita khawatir. Ardan mengangguk. Tapi, demi melihat kedua orang tuanya yang mengaji serta Yanto dan dua orang lain mencoba mengusir ular itu pergi dengan sebuah tongkat sapu, yang sejatinya tidak berpengaruh sama sekali terhadap tubuh ular yang besar —hanya setidaknya ada pertahanan diri yang

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN