Asifa, dan Ziah, menunggu Rara di luar kamar mandi, dengan test pack di tangan Asifa. Razzi belum bangun juga dari tidurnya. Zira, dan Ziar kembali bermain di teras samping rumah depan dibawah pengawasan Aska.
Rara membuka pintu kamar mandi, ada gelas plastik air mineral berisi air seninya. Asifa memasukan test pack di tangannya. Mata tiga orang wanita itu fokus pada benda pipih yang dicelupkan ke air seni Rara.
"Alhamdulillah ...."
"Positif!" Seru Asifa.
"Rara hamil?"
"Iya, Rara hamil, Sayang! Amma mau beritahu Abba dulu."
"Mama juga mau telpon Abah."
Asifa, dan Ziah ke luar dari dalam kamar. Rara masih berdiri mematung, ditatap Razzi yang terbangun. Rara masuk ke kamar mandi, dibuang air seninya di closet, dicuci test pack, dan tangannya dengan bersih. Lalu ia ingin ke luar kamar
