Bab 66.2

1166 Kata

Diandra sudah sampai di rumah sakit dan langsung menuju kamar Kinara di lantai dua. Jam sudah menunjuk angka sebelas. Cukup sepi keadaan rumah sakit tersebut. Diandra berjalan dengan tergesa. Ketukan hak sepatu Diandra membelah sunyi. Terdengar begitu nyaring. Menyebar ke seluruh lorong. Gadis itu sampai di depan pintu kamar dan mendengar sebuah isakan lirih. Diandra menoleh ke kanan dan kiri guna memastikan tak ada orang di sana. "Sakit banget, Mbak. Aku enggak bisa ngapa-ngapain. Ambil air aja susah banget." "Nar?" "Kak Di...," ucap Kinara yang tampak terkejut. "Kamu kenapa, Nar?" tanya Diandra khawatir. "Mbak, udah dulu, ya, besok telepon lagi!" "Nar, kamu kenapa enggak telepon Kakak?" "Aku enggak mau ganggu acara Kakak." "Apa kata dokter?" cecar Diandra penasaran.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN