Batal Menikah

1118 Kata

Supir taxi itu sesekali melihat kaca spionnnya. "Bu, itu suaminya ngikutin terus loh," ucap sang supir Qeela yang sejak tadi melamun menoleh kebelakang, benar kata pria bertubuh gempal itu kalau mobil Adnan mengikutinya sejak tadi. "Dia bukan suami saya, Pak," sahut Qeela. Hati dan pikiran Qeela masih panas, dia merasa selama ini telah di bohongi oleh Alvin. Berpikir sejauh ini semuanya adalah rencana pria itu yang bekerja sama dengan keluarga Mahendra. Keluarga yang sudah menyakiti hatinya. Qeela merogoh tas-nya dan mengambil ponselnya. Mulai mengetik di layar ponsel mahalnya itu. [Stop ikuti saya atau kita batal menikah!] Sebuah pesan yang Qeela kirim berhasil membuat mobil Alvin menepi dan tidak mengikutinya lagi. Qeela menghela napas panjang, lega. Setidaknya untuk saat ini dia

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN