"Mencoba untuk menjadi dewasa. Kita bukan pemeran FTV, yang apabila terjadi konflik akan saling menghindar." ••♡♡♡•• Hari-hari yang terasa berat berhasil membuat Virya jatuh bangun. Mulai dari malas-malasan hingga diuber oleh ibunya dengan segala pertanyaan mengenai sosok yang membuatnya menjadi wanita dingin dan judes sekarang ini. "Vir.." "..." Virya hanya mendongak tanpa menyahutinya. Ia lebih fokus pada kotak bekal di tangannya. Ya, selama beberapa hari ini Virya menyiapkan bekal untuknya. Mengingat kegiatannya di kampus lumayan padat jam-jamnya. Alhasil ia memutuskan untuk membawa bekal dari rumah. "Jangan patah terus dong Vir! Harus semangat! Pohon yang patah saja, pasti jika terkena guyuran hujan terus menerus, ia akan tumbuh lagi-" "Masalahnya..Virya gak kena guyuran hujan

