Malam hari Tasya datang ke rumah putranya bersama dengan suaminya, tentu saja dirinya datang untuk menemani putranya dan juga menantunya. Bagaimanapun juga keduanya baru saja kehilangan, jadi dirinya masih khawatir dan tidak berani ambil resiko membiarkan keduanya begitu saja. Rumah tentu saja masih ada Gibran dan Starla yang menjaganya.
Vian membukakan pintu dan membiarkan mama papanya masuk ke dalam, istrinya sudah tidur beberapa menit yang lalu setelah ia kasih vitamin.
"Bagaimana kabar Hana?" Tanya Tasya dengan suara pelan.
"Dia tidak makan apapun dari siang, jadi tadi Vian berikan vitamin, sekarang dia sudah tidur." Jawab Vian dengan suara pelan.
Tasya yang mendengarnya pun langsung melihat ke arah jam tangan yang ia pakai. Jam sudah menunjukkan pukul delapan malam, tentu saja sud
