72. Awal dari Akhir

1759 Kata

Leoni berdiri dengan bibir cemberut. Kedua tangannya terlipat di depan d**a, sementara matanya menatap lurus ke arah Ansel. Sejak Ossena tidak sadarkan diri, gadis kecil itu tidak pernah jauh dari Ossena. Ia memastikan Ossena dalam keadaan nyaman dan bersih, memandikannya, mengajaknya bercakap-cakap, dan sekarang sedang berupaya untuk menjauhkan Ansel dari Ossena. Ia mendengar cerita tentang apa yang dilakukan pria itu kepada Ossena. Pria yang mematahkan hati peri kesayangannya dan kini membuatnya tidak ingin terbangun dari tidurnya. “Yang Mulia, tubuh mu kotor! Dirimu bisa membuat Peri Ossena sakit,” ucap Leoni ketus. Gadis itu ingin sekali bisa memukulkan kursi ke kepala Ansel jika saja ia tidak takut akan hukuman karena menganiaya seorang Raja. Ansel yang terduduk di sebelah ranjan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN